seputarmerauke.com

Aktual Independen

Di Papua 40 Orang Positif Covid-19 Varian Omicron dan Delta

Papua Terima Bantuan Empat Mobil PCR dari Pusat
Papua Terima Bantuan Empat Mobil PCR dari Pusat

TIMIKA | Satgas Covid-19 Papua melalui juru bicaranya, Dr Silwanus Sumule, menyampaikan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan Whole Genomic Sequencing (WGS) – Sarscov-2 pada 9 Februari 2022, ditemukan 40 sampel positif Covid-19 varian terbaru Omicron dan Delta.

Dr Silwanus kepada awak media, Kamis (10/2/2022), menyampaikan hasil pemeriksaan Litbangkes Papua bahwa terdapat 40 sampel yang diperiksa dan hasilnya positif Omicron juga Delta.

Bahkan, hasil itu juga telah di konfirmasi oleh Litbangkes Pusat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI).

“Kasus omicron dan delta berdasarkan hasil pemeriksaan WGS – Sarscov-2, tertanggal 9 Februari 2022 yang diperiksa pada Litbangkes Papua dan telah di konfirmasi oleh Litbangkes Pusat Kemenkes,” kata Silwanus dalam keterangan singkat yang disampaikan kepada awak media via grup WhatsApp Wartawan Covid-19 Papua, Kamis pagi.

40 sampel positif tersebut berasal dari Kota Jayapura dan Kabupaten Merauke, dengan rincian 33 kasus Omicron dari Kota Jayapura dan 6 dari Merauke. Sementara satu kasus positif delta berasal dari Merauke.

Pada kesempatan itu, Silwanus mengajak semua pihak untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan (prokes) serta mengikuti program vaksinasi oleh pemerintah.

Terkait temuan ini, ia juga mengatakan bahwa pihak rumah sakit umum dan puskesmas yang ada di Papua akan siap dan selalu melayani masyarakat.

Sebelumnya ia juga menyampaikan bahwa terdapat tiga pasien Covid-19 pria yang meninggal dunia di RSUD Abepura. Masing-masing adalah pasien inisial R (45 tahun) yang dirawat 2 hari dengan komorbid kencing manis, ditambah lagi yang bersangkutan belum divaksin.

Selanjutnya pasien inisial D (60 tahun) yang dirawat 8 hari dengan diagnosis Covid-19 gejala berat, infeksi berat (epsis), gangguan ginjal, hati, jantung dan pembekuan darah. Yang bersangkutan juga ternyata belum divaksin.

Kemudian pasien berinisial C (36 tahun) dengan diagnosis Covid-19 gejala berat, serta memiliki riwayat penyakit paru, infeksi berat (sepsis) dan anemia. Yang bersangkutan dirawat 11 hari dan juga belum divaksin.

Tinggalkan Balasan