Jumlah Masih Sangat Kurang, Panglima TNI akan Tambah Delapan Kodim di Papua

JAYAPURA | Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa melakukan kinjungan ke Makodam VXII Cenderawasih, Papua, Rabu (1/12).

Dalam kesempatan tersebut Panglima Andika Perkasa mengungkapkan, jumlah Kodim dan Koramil di Papua masih sangat kurang.

Dirinya mencontohkan seperti Korem 174/ATW Merauke hanya diperkuat oleh tiga Kodim, Korem 173/ PVB Biak ada empat Kodim, sementara Korem 172/PWY Jayapura hanya ada lima kodim.

“Idealnya itu di Papua satu Korem seharusnya memiliki 12 Kodim. Jadi dalam waktu dekat kita akan tambah lagi sebanyak delapan kodim,” ungkapnya.

Setelah dilantik menjadi Panglima TNI, Jenderal bintang empat itu melakukan kebijakan baru yang mana gelar pasukan satuan tugas (satgas) di Papua akan diterapkan sama dengan di daerah lainnya.

Kebijakan baru tersebut kata dia, pengamanan di Papua lebih menggunakan pola pendekatan pembinaan teritorial (binter) dan komunikasi sosial (komsos) yaitu mengedepankan tugas Kodim dan Babinsa yang bersentuhan langsung dengan masyarakat setempat.

“Jadi, sejak saya dilantik menjadi Panglima TNI, saya telah membuat kebijakan baru untuk pola pengamanan di Papua yaitu melalui pendekatan pembinaan teritorial dan pendekatan sosial,” katanya.

Panglima Andika menjelaskan, semua satuan yang ditugaskan dari Mabes TNI yang melaksanakan tugas pokok organik maupun satgas bakal diitempatkan di Kodim dan Koramil setempat.

Ia berujar, gelar kekuatan TNI normal di Papua, tentu untuk membantu menciptakan keamanan yang lebih bagus serta mempercepat peningakatan kesejahetaraan di wilayah setempat.

“Kami memakai konsep gelar pasukan yang normal. Demikian juga bagi Satgas TNI AU, dimana ketika pangkalan udara memiliki tugas pokok dan fungsi pengamanan pangkalan udara serta pembinaan kedirgantaraan dan pembinaan teritorial. Kebijakan kami juga berlaku bagi TNI AL dengan melaksanalan tugas pokok pembinaan kemaritiman dan pembinaan potensial daerah, ujarnya.

Pola pengamanan di Papua yaitu melalui pembinaan teritorial dan pendekatan sosial inilah yang diterapkan nantinya dan berlaku di seluruh indonesi.

“Kita kan punya 15 Kodam yang tugas melakukan pembinaan teritorial dan di bawahnya ada 333 Kodim dan 3.620 Koramil. Kemudian ada 42 Lanud dan 65 pangkalan laut,” pungkasnya